RPP K-13 efek Penambahan ion Senama

Nama              : murni cahyani

stambuk        : a 251 15 005

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

      Nama Sekolah                   :    

      Mata Pelajaran                  :     Kimia

      Kelas/Semester                  :     XI / I ( Ganjil )

      Materi Pokok                    :     Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan

      Sub Materi Pokok            :      Efek Penambahan Ion Senama

      Alokasi Waktu                 :     1 x 45 Menit

A.    Kompetensi Inti  

KI.1.  Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang di anutnya.

KI.2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI.3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif dalam pengetahuan teknologi, seni budaya dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan keberadaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.

KI.4. Mengolah, menalar, menyaji dan mencipta dalam ranah kongkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B.     Kompetensi Dasar

3.14. Memprediksi terbentuknya endapan dari suatu reaksi berdasarkan prinsip kelarutan dan data hasil kali kelarutan.

C. Indikator

3.14.6  Menganalisis pengaruh efek penambahan ion senama

3.14.7 Menghitung kelarutan garam dalam larutan yang mengandung suatu ion senama

3.14.8  Menyimpulkan pengaruh ion senama dalam larutan yang sukar larut.

D. Tujuan Pembelajaran

3.14.6.1   Siswa mampu menganalisis pengaruh efek penambahan ion senama

3.14.7.2 Siswa mampu menghitung kelarutan garam dari data larutan yang mengandung suatu ion senama  melalui diskusi kelompok.

3.14.8.3 Siswa mampu menyimpulkan efek penambahan ion senama berdasarkan  asas Le Chatelier terhadap kelarutan melalui diskusi kelompok.   

E. MATERI

Ion Senama adalah ion yang sejenis dengan ion-ion yang ada dalam sistem kesetimbangan. Dalam larutan Ag₂CrO₄ terdapat kesetimbangan antara Ag₂CrO₄ padat dengan ion Ag+ dan ion CrO₄^2-

Ag₂CrO₄(s)                      2Ag⁺ (aq) + CrO₄^2-(aq)

Apa yang terjadi jika ke dalam larutan jenuh tersebut ditambahkan larutan AgNO₃ atau larutan K₂CrO₄? Penambahan larutan AgNO₃ atau K₂CrO₄ akan memperbesar konsentrasi ion Ag⁺ atau ion CrO₄^2- dalam larutan.

AgNO₃ (aq)              Ag⁺ (aq) + NO^3- (aq)

K₂CrO₄ (aq)               2K⁺ (aq) + CrO₄^-(aq)

Sesuai asas Le Chatelier tentang pergeseran kesetimbangan, penambahan konsentrasi ion Ag⁺ atau ion CrO₄^2- akan menggeser kesetimbangan kekiri. Akibatnya jumlah Ag₂CrO₄ yang larut menjadi berkurang. Jadi dapat disimpulkan bahwa ion senama memperkecil kelarutan (keenan,1992).

Kelarutan ion senama dapat ditentukan dengan membuat reaksi dari suatu senyawa menjadi ion-ionnya kemudian dengan berlandaskan azas le Chatelier yaitu “Jika terhadap suatu  sistem kesetimbangan dilakukan suatu tindakan (aksi), sistem kesetimbangan tersebut akan mengalami perubahan (pergeseran) yang cenderung untuk mengurangi pengaruh aksi tersebut”

Contohnya:

Reaksi : NaCl (s)               Na⁺ (aq)  + Cl^- (aq)

“Dengan penambahan AgCl berarti konsentrasi Cl^- menjadi bertambah besar.

Reaksi : AgCl         Ag⁺ (aq) + Cl^- (aq)

Berdasarkan asaz  Le  Chatelier, dengan penambahan konsentrasi Cl^- akan menggeser kesetimbangan ke kiri yaitu kearah NaCl. Akibat pergeseran ini, jumlah NaCl yang larut semakin berkurang. Dengan demikian, pada penambahan ion senama akan memperkecil kelarutan.

Contoh soal :

Kelarutan Ag₂CrO₄ dalam air adalah 10^–4 M. Hitunglah kelarutan Ag₂CrO₄ dalam larutan K₂CrO₄ 0,01 M!

Jawab:

Dalam menentukan kelarutan Ag₂CrO₄ dalam larutan K₂CrO₄ dapat dilakukan dengan cara yaitu

·         Pertama mengidentifikasi yang diketahui dalam soal!

Dik : [K₂CrO₄] = 0,01 M

   Ag₂CrO₄ dalam air = 10^–4M

·         Kedua menentukan tujuan yang ingin diselesaikan!

Menghitung kelarutan Ag₂CrO₄ dalam larutan K₂CrO₄

·         Ketiga membuat reaksi penguraian Ag₂CrO₄

Ag₂CrO₄             2 Ag⁺ +  CrO₄^2–`

        S                                  2s              s

·         Keempat Membuat persamaan Ksp berdasarkan reaksi dan memasukkan nilai kelarutan Ag₂CrO₄ dalam air adalah 10^–4!

K_sp Ag₂CrO₄ = 4 s³

           = 4(10^–4)³

                       = 4 × 10^–12

·         Kelima menetukan kelarutan Ag⁺ dengan memasukkan nilai kelarutan K₂CrO₄ 10^–2 M!

K_sp Ag₂CrO₄ = [Ag⁺]² [CrO₄^2–]

4 × 10^–12           = [Ag⁺]² × 10^–2

[Ag⁺]             = 2 × 10–5 M

·         Keenam berdasarkan reaksi untuk menentukan kelarutan Ag₂CrO₄ dalam larutan K₂CrO₄ dengan perbandingan koefisien reaksi di kalikan banyaknya kelarutan ion Ag⁺!

Ag₂CrO₄             2 Ag⁺ +  CrO₄^2–`

Kelarutan Ag₂CrO₄ =  × 2 × 10^–5 = 10^–5 M

Jadi, kelarutan Ag₂CrO₄ dalam larutan K₂CrO₄ adalah 10^–5 M.

Berdasarkan perhitungan diatas menjelaskan bahwa sesuai asaz Le chatelier tentang pergeseran kesetimbangan, penambahan konsentrasi ion Ag+ atau ion CrO42- akan menggeser kesetimbangan kekiri. Akibatnya jumlah Ag2CrO4 yang larut menjadi berkurang . jadi dapat disimpulkan bahwa ion senama memperkecil kelarutan.

F.  Model/Pendekatan/Metode/Media Pembelajaran

     1. Model pembelajaran     : Problem Based Learning (PBL)

     2. Pendekatan                   : Pendekatan saintifik (5M)

     3. Metode pembelajaran :  Diskusi

4. Media Pembelajaran    :  Vidio

G. Skenario Pembelajaran

Kegiatan	Deskripsi		Alokasi Waktu
	Guru	Siswa
Pendahuluan Fase 1 Orientasi Siswa Kepada Masalah	·         Guru memberikan salam ketika memulai pembelajaran. ·         Guru meminta siswa untuk berdoa sebelum memulai pelajaran. ·         Guru mengabsen siswa ·         Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik. Misalnya: “ pertemuan sebelumnya kita telah belajar mengenai hubungan Kelarutan dan Ksp, siapa yang masih ingat, mengenai materi tersebut? siapa yang bersedia menuliskan persamaan hubungan kelarutan dan hasil kali kelarutan dari Ag2CrO4?” e.   Memberi motivasi belajar siswa. Misalnya: ·         “ Dapatkah kalian memunikan garam NaCl menjadi lebih bersih? setelah belajar materi hari ini kalian akan mengetahui salah satu cara yang digunakan untuk memurnikan NaCl dan mengetahui kadar Cl dalam garam dapur yang kalian pakai sebagai bumbu dapur dirumah”. ·         Sebelum itu, kita terlebih dahulu menyimak video tentang suatu kelarutan terhadap penambahan larutan lain. Guru menayangkan video tentang pengaruh kelarutan dari penambahan AgNO3 atau larutan K2CrO4 pada larutan Ag2CrO4. ·         Guru mengumpulkan semua pertanyaan dari setiap siswa yang bertanya dan menuliskannya dipapan tulis. ·         Guru Menjelaskan tujuan pembelajaran. ·         Menyampaikan cakupan materi, seperti “ Materi yang akan kita pelajari hari ini adalah pengaruh ion senama terhadap kelarutan, materi ini erat kaitannya dengan semua pertanyaan yang telah diajukan berdasarkan video yang telah disimak”.	Siswa menjawab salam dari guru dengan baik. Siswa berdoa sebelum belajar. Siswa mengangkat tangan dan mengucapkan kata “Hadir” ketika namanya disebutkan. Siswa menuliskan persamaan hubungan kelarutan dan hasil kali kelarutan Ag2CrO4. Seperti sebagai berikut: Ag2CrO4(s)        2Ag+ (aq) + CrO42-(aq) Ksp = [Ag2+]2 [CrO42-]        = (2s)2 s        = 4s3 Siswa menanya, “bagaimana caranya memurnikan garam tersebut bu?” Siswa mengamati video yang ditampilkan mengenai pengaruh kelarutan dari penambahan AgNO3 atau larutan K2CrO4 pada larutan Ag2CrO4. siswa menanya “Mengapa penambahan larutan AgNO3 dan K2CrO4 dapat memperkecil kelarutan? “ Siswa mengajukan pertanyaan terhadap video tersebut. Siswa memperhatikan guru dalam menjelaskan tujuan pembelajaran Siswa memperhatikan guru dalam menyampaikan cakupan materi dan mencatat cakupan materi tersebut.	10 menit
Inti Fase II Mengorganisasi Siswa Untuk Belajar Fase III Membimbing penyelidikan Induvidu maupun Kelompok Fase IV Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya Fase V Mengembangkan dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah	·         Guru membagi siswa kedalam beberapa kelompok yang beranggotakan 4-5 orang. ·         Guru membantu peserta menganalisis pengaruh penambahan ion senama dalam suatu larutan. “Berdasarkan video yang telah ditampilkan diskusikan dengan teman kelompok, hal apa saja yang akan terjadi dan penyebab terjadinya hal tersebut berdasarkan masalah yang ada dipapan tulis” Kemudian guru menambahkan bagaimana jika NaCl ditambahkan dengan larutan AgCl! Guru mengasosiasi dan mendorong siswa untuk mengumpulkan informasi yang sesuai untuk mendaptkan penjelasan dan pemecahan. “Guru memberikan Soal perhitungan yang dapat membantu dalam menganalisis efek pengaruh ion senama terhadap kelarutan” Soal:  Kelarutan Ag2CrO4 dalam air adalah 10-4 M. Hitunglah kelarutan Ag2CrO4 dalam larutan K2CrO4 0,01 M? Guru membantu siswa dalam merencanakan dan menyiapkan karya yang sesuai berdasarkan hasil diskusi setiap kelompok. Guru meminta siswa untuk menyimpulkan hasil pembelajaran. Misalnya: “siapa yang bisa menyimpulkan pembelajaran hari ini?”kemudian guru memberi penguatan. Guru memberi evaluasi dengan memberi pertanyaan langsung dan memberi tugas mengerjakan latihan soal di buku paket. Misalnya: “siapa yang dapat menjelaskan akibat dari penambahan larutan NaCl ke dalam larutan AgCl?” “untuk lebih memahami mengenai materi hari ini, kalian kerjakan soal nomer 9 dan 10, pada halaman 271 sebagai tugas dirumah”.	Siswa duduk berdasarkan kelompok yang telah dibagi. Siswa mulai mendiskusikan dengan teman kelompoknya dengan menganalisis masalah-massalah yang ada dipapan tulis. Seperti : Siswa merumuskan masalah dengan baik. Mengapa kelarutan Ag2CrO4 dipengaruhi oleh penambahan K2CrO4 dan AgNO3? Apa yang terjadi jika dari larutan NaCl jika ditambahkan larutan AgCl? Mengapa demikian? Siswa Mengumpulkan data dari berbagai sumber belajar seperti buku teks Kimia Kelas XI. Agar siswa dapat: ·      Mendiskusikan dan menyimpulkan definisi  ion senama ·      Mendiskusikan dan menyimpulkan pergeseran kesetimbangan akibat penambahan ion senama berlandaskan azas Le Chatelier. ·      Mendiskusikan dan menyimpulkan  pengaruh ion senama terhadap kelarutan. ·      Menghitung nilai Ksp dan kelarutan suatu senyawa akibat penambahan ion senama dari soal yang diberikan. Siswa membuat hasil diskusi. Dengan mengemukakan pendapat pada saat diskusi dan mengkomunikasikan hasil diskusi kepada teman-temannya dengan bahasa yang baik dan dapat di mengerti. Siswa menyimpulkan hasil pembelajaran. Misalnya: Ion senama adalah ion yang sejenis dengan ion-ion yang ada dalam sistem kesetimbangan. Berdasarkan azas Le Chatelier “Jika terhadap suatu kesetimbangan dilaukukan suatu tindakan (aksi), sistem kesetimbangan tersebut akan mengalami perubahan pergeseran yang cenderung untuk mengurangi aksi tersebut”. Jadi efek pengaruh dari penambahan ion senama adalah dapat memperkecil kelarutan artinya dapat terjadinya suatu endapan. Siswa menjawab pertanyaan yang diberikan guru. Misalnya : Berdasrkan azas Le Chatelier, dengan penambahankonsentrasi Cl-akan menggeser ke kiri yaitu kearah NaCl. Akibat pergesern ini jumlah NaCl yang larut semakin berkurang. Sehingga pada penambahan ion senama akan memeperkecil kelarutan dan Siswa mengerjakan soal pada buku teks KIMIA Kelas XI.	30 menit
Penutup	·         Guru memberi informasi materi selanjutnya. Misalnya: ”pertemuan selanjutnya kita akan mempelajari pengaruh pH terhadap kelarutan, untuk itu coba kalian pelajari” ·         Guru menutup pertemuan	Siswa memperhatikan guru dalam menyampaikan materi yang bakan dipelajari selanjutnya dengan mencatat materi tersebut.	5 menit

H.    Jenis/Teknik penilaian

No	Aspek	Teknik	Bentuk instrumen
1.       1.	Sikap	-          Observasi	Lembar observasi
2.       2.	Pengetahuan	Tes tertulis	Pilihan ganda & uraian
		Penugasan	Soal Uraian
3.	Keterampilan	Observasi	Rubrik penilaian

1.      Tujuan Evaluasi

a.       Mengetahui kemampuan pengetahuan siswa dalam  menganalisis efek pengaruh ion senama

b.      Mengetahui kemampuan pengetahuan  siswa dalam menghitung kelarutan garam  yang mengandung ion senama

c.       Mengetahui kemampuan pengetahuan siswa dalam menyimpulkan pengaruh ion senama dalam larutan yang sukar larut

2.      Jenis Evaluasi

a.       Penilaian Pengetahuan

Jawaban siswa dalam mengerjakan soal latihan dan menjawab secara langsung pertanyaan yang diberikan.

b.      Penilaian Keterampilan

Melihat keterampilan siswa (performans) selama diskusi berlangsung

c.       Penilaian Sikap

Observasi keaktifan dan sikap siswa selama proses pembelajaran.